![]() |
Hormon |
Pupuk Liboganik dilengkapi hormon yang sangat penting untuk tanaman:
HORMON AUXIN,
Auksin adalah hormon pertumbuhan tanaman yang berperan penting dalam berbagai proses pertumbuhan dan perkembangan tanaman, termasuk kelapa sawit. Beberapa fungsi utama Auksin pada tanaman kelapa sawit adalah:
* Perkembangan Akar: Auksin merangsang pertumbuhan akar lateral dan akar serabut, sehingga meningkatkan penyerapan air dan nutrisi dari tanah. Ini sangat penting untuk pertumbuhan awal bibit kelapa sawit.
* Dominansi Apikal: Auksin menghambat pertumbuhan tunas lateral, sehingga pertumbuhan tanaman lebih terpusat pada batang utama. Hal ini membantu tanaman kelapa sawit tumbuh tegak dan kuat.
* Pembentukan Buah: Auksin berperan dalam proses pembungaan dan pembuahan pada tanaman kelapa sawit. Hormon ini merangsang pembentukan bunga jantan dan betina, serta membantu perkembangan buah.
* Pembelahan Sel: Auksin merangsang pembelahan sel pada daerah meristem, sehingga tanaman dapat tumbuh memanjang.
Manfaat Penggunaan Auksin
Dengan menggunakan Auksin, petani kelapa sawit dapat:
* Meningkatkan Pertumbuhan: Auksin dapat mempercepat pertumbuhan tanaman kelapa sawit, baik pada fase vegetatif maupun generatif.
* Meningkatkan Produksi: Auksin dapat meningkatkan jumlah dan kualitas buah yang dihasilkan.
* Meningkatkan Kualitas Tanaman: Auksin dapat membuat tanaman kelapa sawit menjadi lebih kuat dan tahan terhadap serangan hama dan penyakit.
HORMON GIBERELIN,
Giberelin adalah hormon pertumbuhan tanaman yang memiliki peran penting dalam berbagai proses fisiologis, termasuk perkecambahan biji, pemanjangan batang, dan pembungaan. Pada tanaman kelapa sawit, giberelin memiliki beberapa fungsi spesifik:
* Perkecambahan Biji: Giberelin dapat memecahkan dormansi biji kelapa sawit, sehingga biji dapat berkecambah lebih cepat dan seragam.
* Pemanjangan Batang: Hormon ini merangsang pemanjangan sel-sel batang, sehingga tanaman kelapa sawit dapat tumbuh lebih tinggi dan cepat.
* Pembungaan dan Pembuahan: Giberelin dapat memacu pembentukan bunga jantan dan betina, serta meningkatkan persentase pembuahan.
* Perkembangan Buah: Giberelin berperan dalam pertumbuhan dan perkembangan buah kelapa sawit, termasuk ukuran dan berat buah.
Manfaat Penggunaan Giberelin
Dengan menggunakan giberelin, petani kelapa sawit dapat:
* Meningkatkan Persentase Perkecambahan: Giberelin dapat meningkatkan daya kecambah biji kelapa sawit, sehingga mengurangi jumlah bibit yang gagal tumbuh.
* Mempercepat Pertumbuhan: Hormon ini dapat mempercepat pertumbuhan vegetatif dan generatif tanaman kelapa sawit.
* Meningkatkan Produksi: Giberelin dapat meningkatkan jumlah tandan buah dan berat buah per tandan.
* Memperbaiki Kualitas Buah: Giberelin dapat meningkatkan ukuran dan berat buah, serta memperbaiki kualitas minyak kelapa sawit.
HORMON SITOKININ.
Sitokinin adalah hormon pertumbuhan tanaman yang berperan penting dalam pembelahan sel, pertumbuhan tunas, dan penundaan penuaan. Pada tanaman kelapa sawit, sitokinin memiliki beberapa fungsi spesifik:
* Pembelahan Sel: Sitokinin merangsang pembelahan sel, terutama pada daerah meristem. Hal ini penting untuk pertumbuhan tunas baru, pembentukan akar, dan pertumbuhan buah.
* Pembentukan Tunas: Sitokinin merangsang pembentukan tunas lateral dan tunas adventif. Ini dapat meningkatkan jumlah cabang pada tanaman kelapa sawit dan mempercepat pertumbuhan vegetatif.
* Perkembangan Buah: Sitokinin berperan dalam perkembangan buah, termasuk pembesaran ukuran buah dan penundaan pematangan.
* Penundaan Penuaan: Sitokinin dapat menunda penuaan daun dan buah, sehingga memperpanjang umur ekonomis tanaman kelapa sawit.
Manfaat Penggunaan Sitokinin
Dengan menggunakan sitokinin, petani kelapa sawit dapat:
* Meningkatkan Pertumbuhan Vegetatif: Sitokinin dapat meningkatkan pertumbuhan tunas dan daun, sehingga tanaman menjadi lebih rimbun.
* Meningkatkan Produksi Buah: Sitokinin dapat meningkatkan jumlah tandan buah dan berat buah per tandan.
* Memperpanjang Umur Ekonomis: Sitokinin dapat menunda penuaan tanaman, sehingga tanaman dapat terus berproduksi dalam jangka waktu yang lebih lama.